Aq termenung sesaat
sebelum beranjak tidur. Memandang poster
yg ada pada dinding kamar q. Sejenak q membayangkan bertemu dg idola q, Ya
LYLA.. Dari SMP aq mengidolakannya. Entah apa alasannya. Dari hati. Mungkin sudah
takdir. Aku terlelap dlm tidur q. Tak jelas apa yg datang dimimpiku .
"Hey, sedang
apa kamu, Sa. Sendirian aja?" Tanya Mira yg tiba" datang.
Mira adlh teman q yg juga mengidolakan Lyla.
"Aq lg baca-baca
buku nih."
"Aq bawa info ttg Lyla, mau ga ?"Tanya Mira sambil
mengiming-iming Majalah kepada q.
"Iya, sini-sini. Aq pinjem ya ?Tanya q.
"Iya-iya nih..." Jawab Mira sambil memberikan majalah
kepada q.
Saat itu istirahat
kedua, Aq dan Mira duduk-duduk di perpustakaan sambil ngobrol ttg Lyla yang mungkin
tak pernah ketinggalan untuk diobrolkan. Tiba-tiba Dennis datang. Dennis adl kakak
kelas yg paling menjengkelkan. Aku dan Mira benci sama Dennis. Waktu itu di
perpus , Dennis tiba-tiba mengambil majalah yg sedang aq baca. Mira mencoba mengambilnya
tapi tdk bisa hingga bel masuk berbunyi. Aku dan Mira tdk bisa membaca majalah
itu. Itu sebabnya Aq dan Mira membencinya. Lain dgn anak-anak lain yg justru menyukainya.
Katanya ganteng, cool, keren, prettttttttttttttttt!!!!!!!!
Masa sihhhh ?
"Hey, pada ngapain
kalian? Tanya Dennis dgn gayanya.
"Ih suka-suka donkk, bukan urusan kamu, tau!!" Jawab
Mira.
"Iya, lagian km ni sapa sih.. Oke-oke kamu kakak kelas
kami yg seharusnya kami hormati, tp kan kamu sendiri gak menghormati kami."
Jelas Aku.
Aku & Mira kembali ke kelas. Setelah bel pulang aq langsung
bergegas pulang. Tiba-tiba Mira mencegatku.
"Jgn lupa ya, ntr ada Lyla.” Tanya Mira.
"Oke, makasih. Hampir aja lupa."
Ya, setiap ada hal yg berkaitan dg Lyla aku tak bisa ketinggalan.
Walau di tv aja. Aku harap suatu nanti bertemu dgn idolaku..
Amiennn.
Suatu malam aq bermimpi..
"Aq ad di suatu tmpt. Aq trsesat. Wktu itu aq mrasa
sngt tkut tdk bsa menemukan jalan pulang.Tmpat itu sngt sepi.Aq terus mencari
jalan kluar hingga aq mliht sbuah pintu.
Aku membuka pintu itu prlahan..
"Smua yg kau lkukan its magic.
Smua yg kau brikan its magic.
Bagiku kau yg trindah.."
Aku kaget, tak prcaya ..aku brtemu lyla.Aku sangat senang.
Aku brnyanyi dg lyla hingga hanyut dg lagu2nya.
"Nisaaaaaaaa!!! Bangun !!! Jm brp ini."Teriak Ibu
smbil mmbawa sapu.
"Ya Bu......"Jwab aku.
Aku brgegas mandi. Stelah itu aku lngsung pamit.
Smpai di skolah aq mndpat hkuman utk mnulis alasan mengapa
terlambat skolah.
Aku mnulis"SAYA MIMPI BERTEMU IDOLAKU"
Serentak tmn2 skelas teriak,"Huuuuuuuu...."
Mimpi itu tidak akan aku lupakan dlm hidupku.Itu akan jd
knangan terindah. Apalagi kalau aku bnar2 bertemu dg idolaku.Aminnnn
Hari ini adl hri
prtama libur akhir semester. Teman2 dtg ke rumah aku. Diantaranya ada Mira.
Mira &keluarganya brencana utk brkunjung ke rmh
saudaranya di Jakarta Selatan. Tpat skali dg tmpat tinggal LyLA. Mira
mngajakku. Tpi aku jga hrus mndapat izin dari Ibu.
"Bu, boleh gk, saya ajak Nisa ke rmah saudara di
Jakarta."Tanya Mira kpada Ibu.
Ibu menjawab,"Bgaimn ya Mira nanti mlah Nisa ngrepotin
keluarga kamu."
"Ya sudah, Mira tunggu jawaban Ibu, ya?"
Setelah itu, teman2 mmutuskan utk pulang.Mereka berpamitan.
Malamnya, aku tnya sma Ibu.
"Boleh
gak,Bu"Tanya Aku.
"Maaf ya Sa, Ibu gak bisa izinin kamu.Tempatnya jauh
dari Ibu."Jawab Ibu.
Aku menangis, sedih. Peluang utk brtemu Sang Idola gugur
begitu saja.
Hp q berdering. Ternyata panggilan dari Mira.
Aku : "Halo, Ada
apa Mira?"
Mira :"Ya, gmna dpt izin gak dr Ibu kmu?"
Aku :"Aku sedih
Ra, Ibu gak kasih izin.. Mmang kpan brngkt?"
Mira :"Besok pagi."
Aku :"Aku bkin
surat aja ya buat ka2k2 Lyla.Kalo kmu ktemu sampein salam ya. Boleh kan?"
Mira :"Oke deh.. Aminn,smoga aja. Kamu yg sabar
ya?"
Aku :"Iya,
terima kasih ya"
~
Pagi itu jam 6, aku
langsung lari ke rumah Mira. Tiba di sana Mira sudah menunggu q di depan
rumahnya. Aku mmberikan suratku pada Mira.
"Sampaikan surat itu ya Ra, kamu hati2 di jlan
ya."
"Iya,makasih. Kami berangkat ya."
Akhirnya Mira dan keluarganya berangkat. Semakin jauh, tak
terasa air mataku jatuh membasahi pipi. Sedih sekali rasanya melewatkan
kesempatan itu. Ya sudahlah. Mungkin belum saatnya.
Selama liburan, aku
hanya membayangkan Mira brtemu dg Lyla. Apakah suratku sudah dibaca?
Tiba2 ada sms msuk.
"Hay, nih Nisa khand? Aku Dennis, kakak kelasmu.
Boleh gak aku cerita ttg Mira,temanmu. Kalau bisa aku tunggu
di skolah jm 10. Oke"
Tak terduga sebelumnya. Aku kira sms dr Mira, eeh ternyata
malah Dennis. Jengkel. Tp aq pnasaran apa yg mau Dia ceritakan. Aku memutuskan
utk menemuinya.
"Akhirnya dtg
jg,"Tnya Dennis.
"Iya, aq penasaran aja, knp tiba2 mau ngomongin
Mira."Jawab Aku.
"Sbelumnya aku mnta maaf ya ma kmu jika selama ini aku
mmbuatmu jengkel."Tny Dennis.
"Hmm.. ya dah.gpp"Jwb aku.
"Eh, Mira itu cewe jutek,galak,tp cantik, dn lebihnya
dia bisa buat aq terpana. Btw Mira udh pny pcar blm ya?"Jelas Dennis.
"Hayoo. Suka ya?? Setahu aq dia single. Wah aq dukung
deh..!"Jawab aku.
"Ya... ada kesempatan dong.."Tny Dennis
"Iya kak, tp skrg Mira lg liburan di
Jakarta@Saudaranya.
--
Setelah lama brbincang2 aq pulang. Mira
menelponku. Katanya dia tdk bisa ketemu Lyla. Jadi suratku blm trsampaikan.
Mendengar itu aq lgsung menangis.
--
Tak terasa libur
semester sudah usai, kini kembali ke aktivitas semula, sekolah.
Pagi itu Aku brgkt
sekolah brsama Mira. Pelajaran akan dimulai sperti biasa. Tapi Guru pengajar
tak datang2. Tiba2 terdengar suara ketuk pintu. Aku membukanya dan tak aku
bayangkan....
ip sinaga kakak ku hehe |
"Kau lebih dr
sekadar bintang2..
Kau lebih dr sekadar sang rmbulan..
Bagiku kau ratu pnguasa isi hatiku...."
Lyla kini ada dihadapanku. Setengah sadar aku. Aku menangis
bahagia. Aku bingung apa yg harus aku lakukan. Aku memeluk Indra Sinaga erat2.
Ini seperti mimpi. Tapi tdk, ini nyata..!
lylaku Purworejo |
Lyla mengajakku bernyanyi, di lapangan sekolah sudah ada
teman2 yg menunggu...
Hari itu adl hari "Yang Tak Terlupakan" bagiku.
Mimpiku menjadi kenyataan. Namun masih byk mimpi2 lainnya...
Terasa sebentar saja. Rasanya tak mau membiarkan Lyla utk
pulang. Sebelum pulang Lyla memberi kenang2n utk q dn Mira. Sungguh berat utk
melepas Lyla. Tapi, aku bersyukur sudah bertemu dengannya. Akhirnya Lyla
pulang.
Setelah itu, Mira bercerita bahwa Ia sudah bertemu Lyla.
Mira memberikan suratku. Lyal berencana utk mengunjungi tmpt q. Aku memeluk
Mira.
"Makasih ya.. Km memang teman aku yang baik,
pengertian, cantik, makasih ya."
"Ya, sama2.. Eh Kita ke perpustakaan yuk,,"Tanya
Mira.
Sebelum ke perpus,
aku mengirim sms ke Dennis utk ke perpus. Ini akan jadi kesempatan yg baik utk
Dennnis.
Sampai di depan perpustakaan,
tiba2 ada suara.
"Miraaaa... aq sayanggg kamu.. akuu suka sama kamuuu...
mau gak jd pcar aku....."
"Nisa, suara siapa ya?Bikin malu aja."Tanya Mira.
"Gak tau, coba deh kamu ke sana."Jawab aku.
Setelah mengetahui suara itu, Mira langsung lari ke kelas.
Tanpa menghiraukan aku. Mungkin Mira malu atau malah menolak Dennis.
"Gimana kak, kok
Mira malah pergi."Tanya aku pada Dennis.
"Gak tau juga, dek"Jawab Dennis.
Aku dan Dennis
menyusul Mira.
"Aku jga punya rasa yg sama kak, tp aku malu."Mira
berkata lirih.
"Apa benar? Jadi km mau kan??"Jawab Dennis.
"Hehe, ia begitu lah...?"Jawab Mira.
Dennis memeluk Mira. Mereka terlihat cocok dan romantis.
Sekarang Mira sudah pny pacar. Tak terduga sebelumnya.
Mira skrg sama Dennis,
kalau aku?? Aku ttp mengidolakan Lyla utk selamanya.
Tp kalau masalah cwo..... hehemmm..... ada deh.......
#pgn tew ajah…
By; AnisAsiNaga
………………$………………
Tidak ada komentar:
Posting Komentar